Sejak pagi lagi hanyut ini berisi besi tua yang berkarat lendir muara
satu persatu anak musim pun menidurkan sepasukan lukah lukah
masih dapatkah aku bermimpi
memancung surut dan pasang tak kenal muka
lampu lampu telah mengernyitkan cahaya
se-silau selais, pantau, baung dan udang galah.
igaulah aku di tombak di kurung waktu
padahal engkau sudah pun berpetang ditampar Selat Malaka.
2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar